Yuk Mulai Bisnis mu dari Sekarang !
Mulai konsultasi dengan kami kebutuhan IT dan Digital bisnis anda dan untuk info lebih lanjut
Dapatkan promo dan Diskon dari kami
Dunia entrepreneur mulai menjadi sorotan bahkan konsumsi milenial akhir-akhir ini. Faktornya profit oriented hingga pola aktivitas selama masa pandemi. Dalam situasi tersebut, banyak orang ingin memanfaatkan waktu dan peluang baru. Sebagai referensi, kami rangkum lini bisnis dari beberapa orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes. Dari mereka kita bisa belajar memanfaatkan sebuah peluang usaha berdasar berkembangnya kebutuhan masyarakat yang ada sekarang ini. Simak yuk :
Dua bersaudara ini adalah pemilik perusahaan Djarum, perusahaan rokok kretek yang kini merambah ke berbagai sektor. Dalam bidang keuangan ada Bank Central Asia (BCA) yang menjadi bagian Djarum Group. Tidak hanya itu, dalam bidang elektronik ada Hartono Istana Teknologi dengan produknya Polytron, serta dalam bidang perkebunan dan hutan tanaman industri ada PT Hartono Plantation Indonesia. Perusahaan yang berkantor pusat di Kudus ini juga merambah bidang pulp dan kertas, ada PT Bukit Mulia yang terdaftar bergerak dalam bidang properti, dan Global Digital Prima yang bergerak dalam bidang investasi digital. Bidang telekomunikasi ada PT Sarana Menara Nusantara, Tbk (TOWR) serta jaringan anjungan tunai mandiri (ATM) yaitu Alto. Perusahaan yang didirikan Oei Wie Gwan ini juga membangun klub bulu tangkis yang kita kenal dengan Djarum Foundation.
Baca Juga : Sejarah International Business Machines IBM Mulai Berdiri
Eka Tjipta Wijaya telah lebih dari 80 tahun mengembangkan Sinar Mas Group, dan kini menjadi salah satu perusahaan terbesar di Indonesia. Perusahaan Sinar Mas memiliki beberapa kelompok perusahaan publik yang meliputi sektor pengembang dan realestate. Yang kita kenal dengan Sinar Mas Land, sebagai salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia. Dalam sektor telekomunikasi dan teknologi ada PT Smartfren Telecom Tbk, sektor pulp dan kertas dengan nama emiten PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk, dan sektor jasa keuangan melalui PT Sinar Mas Multiartha Tbk. Tidak berhenti di situ, pada sektor agribisnis dan pangan ada anak perusahaannya yaitu PT Sinar Mas Agro Resource and Technology Tbk. Layanan kesehatan ada Eka Hospital yang menjadi salah satu rumah sakit di BSD, Pekanbaru, Bekasi dan Cibubur. Bidang pendidikan berdiri yayasan Dharma Eka Tjipta Wijaya, Sinarmas World Academy, lembaga pendidikan ITSB, Prasetiya Mulia Business School, yayasan Tzu Chi Cabang Sinar Mas. Dan ada PT Dian Swastika Sentosa Tbk dalam sektor penyediaan energi listrik, infrastruktur, bahan kimia, pertambangan batu bara, perdagangan ritel dan multimedia
Baca Juga : Perusahaan Penyedia Internet Di Indonesia
PT. Indofood Sukses Makmur dan PT. Bogasari Flour Milis dalam perusahaan Salim Group memiliki beberapa gurita bisnis mulai dari :
a. Indofood
Ada PT Indofood Sukses Makmur Tbk, yang mengklasifikasikan bisnis dalam lima segmen, yaitu produk konsumen bermerek, bogasari, agrobisnis, distribusi dan budi daya serta pengolahan sayuran
b. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
Beragam produk seperti Indomie, Supermi, Sarimi, Pop Mie, Sakura, susu Indomilk, Milkuat dan susu Cap Enak serta masih banyak produk makanan lainnya ada dalam naungan perusahaan ini
c. Salim Ivomas
PT Salim Ivomas Pratama Tbk sebagai produsen minyak goreng merk Bimoli yang sering kita temukan pada supermarket dan warung
d. London Sumatera
PT PP London Sumatera Indonesia Tbk telah terdaftar sebagai perusahaan sawit dalam Salim Group
e. Sari Roti
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk yang memproduksi roti dengan merk Sari Roti. Produk Sari Roti berfokus pada segmen potensial yakni area permukiman.
f. Indsutri Ritel
Salim Group juga memutuskan untuk melebarkan sayapnya dengan merintis usaha waralaba, yang bergerak dalam investasi industri konsumen dan ritel sejak 1995 lalu. Melalui PT Indoritel Makmur Internasional Tbk, Salim Group melakukan investasi pada tiga perusahaan yang bergerak pada industri ritel, makanan dan restoran cepat saji.
Baca Juga : Alasan Persaingan Usaha Semakin Ketat Dengan Adanya Teknologi 5G
Mulai konsultasi dengan kami kebutuhan IT dan Digital bisnis anda dan untuk info lebih lanjut
Dapatkan promo dan Diskon dari kami
Bos PT Gudang Garam Tbk ini telah memiliki beberapa lini bisnis. Penasaran apa saja ? Mulai dari bidang distribusi rokok dengan perusahaan terdaftar PT Surya Madistrindo, industri kertas ada di bawah naungan PT Surya Pamenang, bidang jasa transportasi udara dalam naungan PT Surya Air , dan jasa hiburan dalam naungan PT Graha Surya Media. Tidak hanya itu saja, perusahaan yang berdiri di Kota Kediri ini juga mulai merambah pada sektor infrastruktur jalan tol dan bandara. Investasi Bandara Kediri telah ditangani oleh PT Surya Dhoho Investama. Sedangkan konstruksi (Tol ruas Kediri-Tulungagung) berada dalam naungan PT Surya Kerta Agung. Perusahaan yang berdiri sejak 1958 ini kabarnya juga menggarap bisnis rokok elektrik melalui tiga perusahaan baru yang berbentuk perseroan terbatas sebagai importir, distributor dan manufaktur. Namun ketiga perusahaan tersebut kini masih belum beroperasi.
Dari para pebisnis tersebut kita belajar, bahwa menciptakan sebuah ide itu bisa berasal dari melihat kebutuhan pasar. Yuk bagikan artikel ini, dan simak artikel inspiratif lainnya di indonesiacoding.com/klik. Untuk memudahkanmu update artikel terbaru, bergabung saja di group Telegram “Indonesiacoding.com News Update”, caranya klik link https://t.me/indonesiacoding kemudian join.
Mulai konsultasi dengan kami kebutuhan IT dan Digital bisnis anda dan untuk info lebih lanjut
Dapatkan promo dan Diskon dari kami